Dasar Biomekanik dari Bagian Tulang Belakang


Biomekanik adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gerak tubuh. Untuk lebih memahami biomekanik tulang belakang adalah penting untuk memahami anatomi tulang belakang.


Tulang belakang adalah salah satu bagian paling kompleks dari tubuh. Tulang belakang dapat dibagi menjadi lima bagian: cervical (leher), bagian toraks (punggung atas), bagian lumbar (punggung bawah), sakrum (bagian dari panggul) dan tulang ekor (yang tulang ekor). Setiap bagian tulang belakang memiliki karakteristik unik yang memungkinkan untuk bergerak dengan cara tertentu dan melakukan hal yang berbeda.

BACA JUGA:  Struktur Jaringan Lunak Pembentuk Ekstremitas Superior Part 1

Tulang di bagian leher tulang belakang toraks dan lumbar dipisahkan oleh struktur yang disebut “cakram intervertebralis”. Catatan ini merupakan bagian dari sendi yang menghubungkan dua tubuh vertebra. Bersama ini memungkinkan gerakan yang sangat kecil antara dua tulang belakang. Aspek yang terkait, bidang datar tulang yang membentuk sendi, dengan aspek dari vertebra atas dan bawah. Kebanyakan gerakan tulang belakang terjadi pada sendi ini.

Gerakan utama dari tulang belakang condong ke depan, ke belakang (ekstensi), dan miring.

BACA JUGA:  Traktus pyramidalis dan exstrapyramidalis

Bagian tulang leher ada 7 ruas tulang belakang. Sendi antara tulang belakang di leher bagian atas (di atas vertebra servikalis kedua) terutama dapat leher fleksi, ekstensi dan rotasi. Sendi antara tulang belakang di leher rendah memungkinkan fleksi, ekstensi, fleksi lateral dan rotasi.