Perubahan Yang Terjadi Saat Kehamilan


Pada masa kehamilan, banyak perubahan-perubahan fisik yang dialami oleh ibu hamil. Perubahan-perubahan ini antara lain:


1. Perubahan kulit

Pada kulit terlihat adanya hyperpigmentatie, ialah athnya kelebihan pigmen pada tempat-tempat tertentu. Perubahan pada kulit ini tidak selalu sama pada setiap wanita hamil, ada yang sebagian saja dan ada pub yang semua pada tempat tersebut.

2. Perubahan pada kelenjar

Yang kelihatan ialah kelenjar tiroid yang menjadi besar, jadi leher wanita itu bentuknya seperti leher pria. Perubahan ini tidak terdapat path setiap wanita hamil.

3. Perubàhan pada mammae (buah dada)

BACA JUGA:  Diagnosis dan Pengobatan Pada Fistula Arteriovenosa

Perubahan ini pasti terdapat pada sermua wanita hamil karena bersama-sama dengan kehamilan mammae menyiapkan diri untuk memproduksi makanan pokok yang nantinya akan diberikan kepada bayi setelah lahir. Perubahan ini meliputi sebagai berikut:

a. Mammae membesar, tegang dan sakit.

b. Vena dibawah kulit mammae membesar dan kelihatan jelas.

c. Hiperpigmentasi pada areola mammae.

d. Kelenjar Montgomerry yang tenletak dalam areola mammae membesar dan terlihat dari luar.

4. Perubahan perut

Perut akan kelihatan makin lama makin besar. Biasanya dari umur kehamilan 4 bulan membesarnya perut belum kelihatan. Setelah itu mulai kelihatan membesar, lebih-lebih setelah kehainilan umur 5 bülan kelihatan cepat sekali menjadi besar.

BACA JUGA:  Pengobatan dan Pencegahan Infeksi Hepatitis Virus Pada Kehamilan

5. Perubahan alat kelamin luar

Pada alat kelamin luar ini terlihat kebiruan disebabkan adanya kongesti pada peredaran darah. Kongesti disebabkan karena pembuluh darah membesar, darah yang menuju ke uterus banyak sekali, sesuai dengan kebutuhan uterus untuk membesarkan dan memberi makan janin. Pembuluh darah dan alat kelamin luar adalah cabang dari uterus, jadi jika pembuluh darah uterus mengalami kongesti maka pembuluh darah alat kelamin luar pun mengalami kongesti pula. Tanda ini disebut tanda Chadwick.

BACA JUGA:  Fraktur Sekitar Sendi Bahu

6. Perubahan pada tungkai

Perubahan pada tungkai ini adalah timbulnya varices pada sebelah atau kedua belah tungkai. Pada hamil tua sering oedema pada salah satu tungkai. Oedema ini disebabkan karena tekanan uterus yang membesar pada vena femoralis, sebelah kanan atau sebelah kiri.

7. Sikap ibu path waktu kehamilan agak tua.

Sikapnya menjadi lordose yang disebabkan oleh adanya perubahan bentuk pada tulang belakang (vertebrae) dimana tulang belakang tersebut menyesuaikan diri dengan keseimbangan badan yang berhubungan dengan keadaan uterus yang membesar (Kristanti, 1981).