Definisi dan Tipe Gerakan


Gerakan adalah suatu perubahan tempat atau perpindahan dari satu tempat ke tempat lain dengan sebuah titik referensinya (titik orientasi). Sebagai contoh, orang yang berjalan didalam kereta api pada saat kereta api berjalan diatas rel kereta api, maka :

  • Jika titik referensinya adalah kereta api, maka orang yang berjalan didalam kereta api dikatakan bergera.
  • Jika titik referensinya adalah rel kereta api, maka yang dikatakan bergerak adalah kereta api yang berjalan diatas rel kereta api.
BACA JUGA:  Sifat Biomekanik Cartilago Sendi : "Kerusakan / kelelahan (Wear)"

Adapun tipe gerakan terdiri atas 2, yaitu :


1.      Gerakan linear (gerakan translasi), yaitu gerakan yang terjadi pada satu titik ke titik yang lain tetapi tetap kontak dengan titik referensinya.

Gerakan linear terdiri atas 2, yaitu :

a.       Gerakan rectilinear, misalnya orang yang berjalan, bersepeda, tergelincir, dan lain-lain.

b.      Gerakan kurvalinear, yang membentuk garis lengkung misalnya gerakan bola yang ditendang, gerakan melompat, dan lain-lain.

2.      Gerakan angular (gerakan rotasi), yaitu gerakan yang terjadi pada satu titik yang terfiksir dimana obyek berputar disekitar titik tersebut dan tetap kontak dengan titik referensinya. Sebaga contoh : gerakan pendular, gerakan pintu, gerakan menekuk siku, dan lain-lain.

BACA JUGA:  Patellar Compression dan Otot-otot Knee

Pada umumnya, dalam aktivitas kegiatan sehari-hari selalu terjadi perpaduan diantara kedua gerakan tersebut.