Jangan Anggap Remeh Nyeri Lutut


Menurut ahli bedah orthopaedi, lutut terdiri atas beberapa bagian. Jika salah satu bagiannya ada yang tidak beres, maka akan terasa nyeri.
Nyeri lutut bisa disebabkan oleh trauma seperti terjatuh, keseleo, cedera saat olahraga. Beberapa jenis penyakit seperti TBC sendi, infeksi pada tulang (osteomyelitis) jugabisa menyebabkan nyeri pada lutut.
Diakui Andito, sebagian masyarakat menganggap bahwa cedera ringan di bagian lutut bisa ‘beres’ hanya dengan diurut atau diobati secara tradisional. Padahal, seringkali tak sesederhana itu.
Bila diketahui sejak dini, nyeri lutut bisa segera diatasi. Tindakan yang dilakukan tentu sesuai hasil diagnosa.
Salah satu prosedur pembedahan yang mungkin dilakukan untuk menangani nyeri lutut adalah arthoscopy, yaitu bedah sederhana yang memerlukan sayatan sepanjang 1 cm di kulit, tutur Andito.
Prosedur ini bisa menutup bagian yang sobek, mengangkat tumor jinak pada selaput sendi, dan memperbaiki kerusakan tulang rawan sendi yang tidak terlalu luas. Selain itu, arthoscopy juga bermanfaat untuk mendiagnosis penyakit-penyakit yang sulit dideteksi dengan pemeriksaan radiologi.

BACA JUGA:  Proses Pemeriksaan Fisioterapi Pada Glenohumeral Joint (Regio Shoulder Joint) Part II