Fraktur Sekitar Sendi Bahu


Ruang lingkup Pembahasan :

  1. Klavikula
  2. Skapula
  3. Humerus
  4. Radius
  5. Ulna
  6. Ossa Karpalia
  7. Ossa Metakarpalia
  8. Ossa Phalanges

Fraktur adalah hilangnya kontinuitas jaringan tulang


Diagnosis

1. Anamnesis

  • Trauma
  • Adanya penyakit penyerta

2. Pemeriksaan fisik

3. Pemeriksaan neurologis

4. Pemeriksaan radiologis

  • X-ray

5. Pemeriksaan Laboratorium

6. Pemeriksaan khusus

Etiologi

  1. Trauma
  2. Patologis

Fraktur sekitar sendi bahu

  1. Fraktur klavikula
  2. Fraktur scapula

Fraktur scapula

  • Dapat terjadi pada badan, leher, processus akromion dan processus korakoid
  • Akibat trauma langsung
  • Gejala nyeri serta pembengkakan pada daerah yang terkena trauma
BACA JUGA:  Bentuk-Bentuk Pemeriksaan Cerebellum

Pengobatan

Biasanya tidak ada pergeseran yang hebat, pengobatan umumnya hanya bersifat konservatif

Fraktur klavikula

Terjadi karena penderita jatuh pada bahu

Klasifikasi

  • 1/3 tengah (80%)
  • 1/3 lateral (15%)
  • 1/3 medial (5%)

Gambaran klinis

Pembengkakan serta nyeri pada daerah klavikula

Pemeriksaan radiologis

Pada fraktur 1/3 tengah, klavikula bagian tengah terangkat ke atas oleh tarikan sternokleidomastoideus dan fragmen lateral tertarik ke bawah oleh muskulus pectoralis mayor.

Pengobatan

  • Konservatif dengan mitela
  • Operasi dilakukan bila ada indikasi seperti fraktur terbuka, adanya tekanan pada pembuluh darah, non-union, fraktur 1/3 lateral serta penderita aktif yang segera akan kembali pada pekerjaan semula.
BACA JUGA:  Patologi Stoke

Komplikasi

  • Mal-union
  • Kerusakan pembuluh darah atau paru-paru
  • Non-union
  • Deformitas yang jelek berupa penonjolan tulang ke arah kulit
  • Arthritis pasca traumatic