Riset keperawatan adalah suatu proses ilmiah yang memvalidasi pengetahuan yang ada dan menghasilkan pengetahuan baru yang secara langsung mempengaruhi praktik keperawatan (Burns dan Grove, 1995).
Pentingnya Riset Dalam Keperawatan
1. Riset keperawatan melibatkan suatu pencarian sistematis dan validasi terhadap pengetahuan tentang pentingnya isu isu dalam propesi keperawatan.
2. Riset keperawatan menggambarkan suatu alat penting bagi profesi keperawatan untuk memperoleh pengetahuan tersebut.
3. Profesionalisme.
4. Akontabilitas (tanggung gugat)
5. Relevansi sosial keperawatan.
6. Riset dan pembuatan keputusan dalam praktik keperawatan.
Hubungan Riset Keperawatan dan Dunia Keperawatan
Pemikiran tentang keperawatan berkembang sepanjang rentang dari konkret ke abstrak. Pemikiran yang konkret yaitu sesuatu yang dapat disentuh/peristiwa yang dapat diamati dan dialami dalam kehidupan nyata. Fokus pada kejadian langsung yang dibatasi waktu dan ruang
Pemikiran Abstrak dam Konkret
Pemikiran abstrak berorientasi pada pengembangan ide tanpa penerapan/hubungan dengan hal tertentu, tetapi cenderung mencari arti, pola, hubungan dan implikasi yang bersifat filosofis (Burns & Grove, 1993). Tiga proses berpikir yang penting adalah introspeksi, intuisi dan pembenaran. Ketiganya digunakan dalam praktik keperawatan, mengembangkan dan mengevaluasi teori, mengkritik dan menggunakan temuan ilmiah, mepencanakan dan memgimplementasikan riset, dan membangun tubuh ilmu pengetahuan (body of knowledge) Kegunaan pemikiran abstrak adalah mengidentifikasi masalah yang diteliti, merancang riset dan menginterpretasikan temuan. Kegunaan pemikiran konkret adalah merencanakan , mengimplementasikan langkah-langkah pengumpulan data dan analisis data.