Balutan Oklusif dan Cara Memasang Kasa di Rumah


https://www.ilmukesehatan.com/keperawatanBalutan Oklusif

Balutan oklusif dapat dibuat atau diproduksi secara komersial dari potongan kain penutup atau kasa yang steril atau nonsteril dan harganya tidak begitu mahal.

 

Kasa ini dipakai untuk menutup obat topikal yang dioleskan pada dermatolosis (lesi kulit yang abnormal). Daerah lesi dibuat kedap udara dengan memakai lembaran plastik yang tipis (seperti plastik pembalut).


Lembaran plastik tipis itu tipis dan mudah beradaptasi dengan semua ukuran tubuh, bentuk tubuh serta permukaan tubuh.

Plaster bedah dari plastik yang mengandung kortikosteroid pada lapisan perekat dapat dipotong menjadi ukuran tertentu dan ditempelkan pada setiap lesi. Umumnya plastik pembalut ini tidak boleh digunakan lebih dari 12 jam dalam sehari.

BACA JUGA:  Makan Daging Merah Berisiko Bagi Kesehatan

Perawatan  di Rumah.

Untuk memasang kasa di rumah, pasien harus mendapatkan instruksi berikut;

1. Mencuci daerah yang sakit, kemudian mengeringkan nya;

2. Mengoleskan obat pada lesi ketika kulit tersebar berada dalam keadaan basah;

3. Menutupi dengan lembara plastik (misalnya, plastik pembalut,sarung tangan vinil, kantong plastik); dan

4. Menutupi dengan pembalut elastik, kasa atau plaster kertas agar bagian tepinya tersegel.

Kasa harus dilepas selama 12 jam dari setiap 24 jam untuk mencegah penipisan kulit (atrofit), striae (guratan mirip sabuk), telangitaksia (lesi yang merah dan kecilakibat pelebaran pembuluh darah) dan maserasi.

BACA JUGA:  Penyebab Anak Mengalami Masalah Kegemukan

Bentuk kasa lain yang digunakan untuk menutupi obat topikal mencakup kain katun yang lunak dan kasa katun yang bisa direnggangkan (surgitube, tubergauze) yang dapat dipakai untuk membalut jari tangan, jari kaki, tangan serta kaki.

Tangan dapat dibungkus dengan sarung tangan vinil atau polietilen sekali pakai yang disegel didaerah pergelangan tangan; kaki dapat dibungkus dengan memasukannya kedalam kantong plastik yang kemudian dibungkus  kaus kaki katun.

Kalau daerah tubuh yang akan dibalut cukup luas, dapat digunakan kain katun yang diatasnya dilapisi oleh stoking yang bisa diregangkan.

Kain atau popok yang sekali pakai  yang dilipat seperti cara melipat popok sangat bermanfaat untuk membalut daerah inguinal dan parineum.

BACA JUGA:  Proses Keperawatan Keluarga

Balutan aksiler dapat dibuat dari kain katun, atau kasa yang dibuat secara komersial bisa digunakan dan dilekatkan ditempatnya atau dipertahankan dengan perlindungan kasa.

Topi plastik yang biasa dipakai sebagai tutup rambut pada waktu mandi dapat digunakan untuk mempertahankan kasa pembalut pada kulit kepala.

Masker muka yang dibuat dari kasa dengan lubang pada bagian mata, hidung serta mulut dapat dipertahankan di tempatnya dengan tali kasa yang disisipkan lewat lubang kecil yang dibuat pada keempat sudut masker tersebut.