Faktor Resiko Melanoma


https://www.ilmukesehatan.com/keperawatanEtiologi dan Faktor Risiko

Etiologi tidak diketahui, tetapi sinar ultraviolet paling dicurigai sebagai penyebab melanoma maligna. Umumnya risiko tertinggi dihadapi oleh orang yang berkulit putih/cerah, bermata biru, berambut merah atau pirang dengan bercak-bercak kecokelatan pada kulitnya.

 

Orang-orang ini mensintesis melanin lebih lambat. Orang keturunan Caltic atau skandinavia mengahadapi risiko yang lebih besar disamping orang yang sering terbakar sinar matahari tertapi kulitnya tidak pernah menjadi cokelat kekuningan.


BACA JUGA:  Manifestasi Klinis dan Penatalaksanaan Dermatitis Eksfoliatif

Pada kawasan tempat matahari sangat terik terdapat peningkatan insidensi yang tidak sebanding. Penduduk Amerika berusia lanjut yang menghabiskan waktu pensiunnya pada kawasan Amerika barat daya tampak memiliki insidensi tertinggi.

Populasi lain yang berisiko pernah menderita melanoma dimasa lalu, memiliki riwayat melanoma dalam keluarga, mempunyai nevus  kongenital yang berukuran raksasa, atau memiliki riwayat luka bakar matahari yang parah.

Hingga 10% penderita melanoma merupakan anggota keluarga yang cenderung menderita melanoma dan memiliki lebih dari satu nevus yang terus berubah ( nevis displastik) serta rentan terhadap transformasi maligna.

BACA JUGA:  Cara dan Pertimbangan Menghadapi Pasien Melanoma

Penderita sindrom nevus displastik ternyata memiliki mola yang tidak lazim, berukuran lebih besar dan berjumlah lebih banyak, lesi dengan garis bentuk yang tidak teratur dan pigmentasi pada seluruh kulit. Pemeriksaan mikroskopik nevus yang displastik akan memperlihatkan pertumbuhan yang abnormal dan menyimpang.