Diagnosis dan Meredakan Nyeri Pasien Melanoma


https://www.ilmukesehatan.com/keperawatanDiagnosis Keperawatan

Berdasarkan data-data hasil penilaian keperawatan, diagnosis keperawatan pasien yang utama dapat mencakup :

 

1. Neyeri yang berhubungan dengan tindakan eksisi dan graft kulit.


2. Ansietas dan depresi yang berhubungan dengan konsekuensi melanoma yang dapat mebawa kematian dan menimbulkan cacat.

3. Kurang pengetahuan tentang tanda-tanda dini melanoma.

Komplikasi Potensial

Berdasarkan data-data hasil penilaian, komplikasi potensial yang dapat terjadi mencakup :

Metastasis

Sasaran.

BACA JUGA:  Mengkaji dan Mendiagnosis Gangguan Alergi

Tujuan utama via pasien dapat mencakup pengurangan rasa nyeri serta gangguan rasa nyaman, perenaan ansietas, pengetahuan tentang tanda-tanda dini melanoma, dan tidak adanya komplikasi.

Meredakan Nyeri dan Ketidaknyamanan.

Pengangkatan melanoma dengan pembedahan pada berbagai tempat yang berbeda-beda (kepala serta leher, mata batang tubuh, abdomen, ektremitas, sistem saraf pusat) akan menimbulkan berbagai tantangan dengan mempertimbangkan pengangkatan melanoma primer, pembuluh dan kelenjar limfe yang mengintervensi lesi tersebut serta menjadi penyebaran lesi metastatik.

BACA JUGA:  Diagnosis dan Manifestasi Klinis Dermatitis Kontak

Intervensi keperawatan pascabedah untuk melanoma maligna berfokus pada peningkatan rasa nyaman, karena mungkin diperlukan tindakan eksisi yang luas.

Graft kulit tipe split-thickness atau full-thickness mungkin harus dilakukan kalau timbul defek yang luas akibat pembedahan untuk mengangkat melanoma. Antisipasi kebutuhan untuk mengangkat analgetik yang tepat merupakan hal yang penting.