Tanda awal kehamilan dapat diketahui oleh seorang wanita dari tubuh dan perilakunya. Tidak sedikit wanita yang belum mengetahuinya, sehingga bertindak ceroboh hingga membahayakan kesehatan tubuhnya serta janin yang di kandungnya. Terutama mereka yang baru pertama kali merasakan kehamilan atau pasangan yang baru saja menikah.
Oleh karena itu, dibutuhkan informasi yang benar dan valid mengenai tanda awal kehamilan ini. Untuk lebih jelasnya, silakan membaca informasi mengenai gejala dan ciri-ciri wanita hamil di bawah ini.
Terlambat datang bulan
DAFTAR ISI
Terlambat datang bulan atau haid memang biasanya menjadi patokan seorang wanita untuk mengetahui apakah dirinya sedang hamil atau tidak. Namun, tidak semua wanita yang terlambat datang bulan menandakan ini adalah tanda awal kehamilan.
Pasalnya, terlambat datang bulan juga bisa dialami oleh seorang wanita yang sedang stres berat, melakukan program diet, atau gangguan hormonal lainnya, seperti mengkonsumsi pil KB. Namun, bila ternyata Anda mengalami bercak darah, tetapi bukan darah haid, sebaiknya segera diperiksakan diri ke dokter spesialis.
Morning sickness
Tanda awal kehamilan lainnya yang biasa dialami wanita, yaitu mual-mual pada pagi hari. Rasa mual itu disebabkan peningkatan hormon human chorionic gonadotrophin (HCG). Peningkatan hormon tersebut membuat efek samping pada bagian perut yang nyeri, sehingga menimbulkan rasa mual. Selain mual, seorang wanita yang hamil muda lebih sensitif dengan bau-bau tertentu. Misalnya, parfum, pewangi ruangan, dan sebagainya.
Bagian tubuh yang membengkak
Tanda awal kehamilan selanjutnya, yaitu bagian tubuh yang membengkak, seperti perut, paha, pantat, dan kaki. Pembengkakan itu disebabkan oleh timbunan lemak dan kalori yang dihasilkan seorang wanita saat mengkonsumsi beberapa makanan dengan kendungan karbohidrat, lemak, maupun kalori yang cukup tinggi. Hal itu masih normal selama makanan yang dikonsumsi masih tergolong sehat dan tidak berlebihan mengkonsumsinya.
Flek atau bercak darah
Flek Bercak darah ini bukanlah darah haid karena datangnya sebelum waktu datang bulan yang sudah terjadwal. Bercak darah ini disebabkan oleh implantasi atau istilahnya implantation bleeding, yaitu menempelnya embrio pada dinding rahim.
Perubahan mood
Wanita yang sedang hamil muda sering berubah moodnya. Sebagai contoh, seorang wanita yang hamil muda sedang tersenyum-senyum sendiri karena merasa senang. Namun, beberapa jam berikutnya wanita itu bisa menangis tersedu-sedu tanpa sebab yang jelas.
Perubahan mood itu dikarenakan juga karena perubahan hormon secara drastis di tubuh seorang wanita. Oleh karena itu, diperlukan kesabaran dari suami atau pasangannya untuk selalu mendampingi dan menenangkan perasaan seorang wanita yang mengalami tanda awal kehamilan.
Ngidam
Seorang wanita yang sedang hamil muda secara mendadak menginginkan makanan tertentu yang biasanya tidak wajar. Padahal, makanan itu sebelumnya bukan menjadi favoritnya. Namun sebaliknya, jenis makanan yang selama ini menjadi favoritnya, tiba-tiba sangat membencinya. Bahkan, mencium aroma makanan tersebut saja sudah merasa mual. Itulah yang disebut ngidam.
Pusing atau sakit kepala
Pusing yang dirasakan oleh wanita hamil muda disebabkan oleh faktor fisik, rasa lelah, mual, lapar, serta tekanan darah rendah. Selain itu, secara emosional juga berpengaruh karena peningkatan pasokan darah ke seluruh tubuh. Hal itulah yang mengakibatkan seorang wanita dengan tanda awal kehamilan selalu pusing dan sering bermalas-malasan.
Sakit punggung
Wanita yang sedang hamil muda biasanya merasakan sakit punggung pada bagian bawah. Hal itu dikarenakan pada bagian punggung bagian bawah mengalami penekanan pada otot hingga merasakan nyeri. Gangguan ini akan terus terasa hingga Anda melahirkan janin yang dikandung.