Berhati-hatilah bila Anda terbiasa menggunakan sendok teh atau sendok makan sebagai sendok takar untuk minum obat. Pasalnya, dosis obat yang Anda minum akan melebihi dosis normal yang dianjurkan.
Seperti halnya ukuran piring makan yang memengaruhi porsi makanan yang diasup, demikian juga dengan ukuran sendok takar yang digunakan. “Takaran yang tidak pas bisa berakibat kelebihan dosis,” kata Koert van Ittersum, peneliti dari Georgia Institute of Technology.
Dalam penelitian yang dilakukan Ittersum diketahui, saat responden menggunakan sendok teh ukuran sedang, dosis obat yang diminum berkurang 8 persen. Sementara itu, saat menggunakan sendok teh yang berukuran lebih besar, dosis obatnya rata-rata kelebihan 12 persen.
Meski kelebihan atau kekurangan obat cair tidak akan membahayakan jiwa, tetapi bila pengobatan dilakukan dalam jangka panjang, hal itu tentu akan menimbulkan konsekuensi kesehatan. Ini terutama pada anak-anak. Oleh sebab itu, selalu gunakan sendok obat yang biasanya terdapat dalam kemasan./