1. Pilih Derek yang benar untuk pekerjaannya.
Hal ini diperlukan untuk:
- Mampu mengangkat muatan terberat pada radius yang dikehendaki dengan tersedia kapasitas cadangan. Maksimum beban yang dapat diangkat sebuah Derek akan berkurang dengan semakin jauhnya letak beban dari Derek.
- Sekecil mungkin untuk masuk dan keluar lokasi pengoperasian.
2. Periksa sertifikat testnya Derek apa sudah diperbarui.
Pemeriksaan secara teliti (dalam 14 bulan terakhir), test dan pemeriksaan dereknya (dalam 4 tahun terakhir), dan pemeriksaan teliti pada perlengkapan angkatnya (dalam 6 bulan terakhir)
3. Pastikan indicator beban aman otomatis terpasang (bila Derek mampu mengangkat lebih dari 1 ton), dan dalam keadaan bekerja dengan baik.
4.Pastikan pengemudinya terlatih dan berpengalaman mengoperasikan jenis Derek yang sedang digunakan.
5. Tempatkan Derek pada tempat yang aman, sehingga:
- Pengemudi mempunyai bidang pandang yang bebas.
- Jauh dari penggalian, dan jalur kabel listrik diatasnya
- Pada permukaan tanah yang rata yang dapat menopang berat dan muatannya (papan kayu mungkin diperlukan sebagai alas) periksa bahwa tidak ada rongga ditanah seperti saluran-saluran atau ruang bawah tanah yang dapat menyebabkan Derek roboh secara tiba-tiba.