Kemoterapi dan Radioterapi Sitostatika

https://www.ilmukesehatan.comKemoterapi dengan sitostatika sering kali dilakukan, juga bersama radioterapi, dengan berbagai tujuan, yakni:

1. Kuratif untuk mencapai penyembuhan penyakit pada tumor-tumor yang sangat peka bagi sitostatika.


Guna meningkatkan efektifitasnya dan memperlambat terjadinya resistensi, lazimnya digunakan kombiterapi dari tiga onkolitika.

 

Jenis-jenis tumor yang sekarang bisa disembuhkan masih belum banyak dan meliputi p. Hodgkin, leukemia limfatis akut, limfoma non Hodgkin, kanker testis, chorion, retina dan ginjal pada anak-anak (Wilms-Tumor).

2. Paliatif untuk mengurangi keluhan dan gejala yang bertalian dengan stadium lanjut dari kanker tanpa menghambat proses penyakit.

Massa tumor dapat diperkecil untuk sementara. Cara ini antara lain digunakan pada pasien dengan kanker yang sudah menyebar ke organ-organ lain (metastasis), misalnya pada kanker buah dada dan paru (sel kecil), p.Kahler dan Leukemia kronis.

BACA JUGA:  Mengenal Prostate Specific Antigen

Pada anak-anak kemoterapi digunakan sebagai terapi primer karena radioterapi membawa resiko terhambatnya pertubuhan jaringan dan tulang.

Keberatan terhadap semua sitostatika adalah sifatnya yang sangat toksis dan efek sampingnya yang hebat.