Dermatitis eksfoliatif merupakan keadaan serius yang ditandai oleh inflamasi yang progresif di masa eritema dan pembentukan skuama terjadi dengan distribusi yang kurang-lebih menyeluruh.
Jangan Lewatkan:
Keadaan ini dapat disertai dengan gejala menggigil, panas, lemah, toksisitas, berat dan pembentukan skuama yang gatal pada kulit. Pada dermatitis eksfoliatif terjadi pelepasan stratum korneum (lapisan kulit yang paling luar) yang mencolok yang menyebabkan kebocoran kapiler, hipoproteinemia dan keseimbangan nitrogen yang negatif.
Karena dibatasi pembuluh darah kulit yang luas, sejumlah besar panas akan hilang. Jadi, dermatitis eksfoliatif memberikan efek yang nyata pada keseluruhan tubuh.
Dermatitis eksfoliatif memiliki sejumlah penyebab. Kelainan dianggap sebagai proses sekunder atau reaktif terhadap penyakit kulit atau sistematis yang ada dibaliknya.
Dermatitis eksfoliatif dapat timbul sebagai bagian dari kelompok penyakit limfoma. Kelainan kulit yang sudah ada sebelumnya dan terlibat sebagai penyebab mencakup psoriasis, dermatitis atopik serta dermatitis kontak.
Keadaan ini juga timbul sebagai reaksi yang berat terhadap banyak obat yang mencakup penisilin dan fenilbutazon. Etiologinya tidak diketahui pada kuran-lebih 25% kasus.