Infeksi hama. Sebab yang paling umum adalah infeksi, misalnya karena virus (flu, cacar air atau cacar jerman) atau bakteri, misalnya radang telinga, radang tenggorok (angina), tifus dan lain-lain. Begitu pula infeksi oleh parasit selalu di sertai demam tinggi, misalnya malaria. Penyakit-penyakit lain juga dapat menimbulkan demam, misalnya rematik. Demikian juga luka-luka parah dan luka bakar.
Jangan Lewatkan:
Obat-obat juga dapat menyebabkan kenaikan suhu badan melalui peningkatan termostat kolor (pengatur kalor) di otak atau dengan memproduksi lebih banyak kalor.
Pada wanita siklus haid bulanan mengakibatkan perubahan suhu tubuhnya, yaitu sehari sebelum ovulasi (pelepasan telur) terjadi lonjakan singkat dari ±0,50C, peningkatan suhu ini dahulu dimanfaatkan sebagai satu cara Keluarga Berencana.
Pada bayi dan anak kecil pengaturan suhu di pusat kalor belum berkembang secara optimal sehingga suhu tubuh mereka sering kali rata-rata lebih tinggi daripada orang dewasa.
Luas permukaan kulitnya pun lebih kecil dengan demikian permukaan untuk pendinginan juga lebih kecil. Oleh karena itu infeksi yang hanya ringan sudah menimbulkan peningkatan suhu yang lebih tinggi dari pada orang dewasa.
Inilah sebabnya mengapa demam pada anak kecil tidak selalu menandakan adanya infeksi. Anak yang sangat aktif, berlari-lari dan berloncat-loncat, suhu tubuhnya kerap kali meningkat sampai di atas 370C.
Bila memang terkena infeksi, tidak jarang suhunya melonjak dengan mendadak ke 400C atau lebih, tetapi di hari berikutnya segera turun lagi dengan pesat.