Informasi Penyakit Alzheimer

Penyakit alzheimer bukanlah suatu penyakit yang menular. Penyakit alzheimer adalah kondisi neurologis yang ditandai dengan penurunan daya ingat dan penilaian secara bertahap yang biasanya disertai dengan perubahan kepribadian dan kemampuan untuk mengekspresikan diri.

Penderita alzheimer mengalami penurunan kesehatan jaringan pada otak, sehingga menyebabkan menurunnya daya ingat dan kemampuan mental. Pada akhirnya otak tampak mengerut dan mengecil. Penyakit alzheimer juga dikatakan sebagai penyakit yang biasanya diderita oleh orang tua.

Hal ini terjadi akibat akumulasi dari gumpalan protein dan kekusutan serabut sel saraf di dalam otak seseorang yang mengakibatkan terjadinya kematian sel saraf di dalam otak, sehingga mengganggu fungsi normal dari otak.

Hal ini lebih sering terjadi pada mereka dengan riwayat hipertensi atau riwayat keluarga menderita alzheimer, dan juga pada orang tua. Sayangnya, tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit ini, dengan sebagian besar perawatan dan intervensi ditujukan untuk mengurangi gejala saja.

Akan tetapi, keadaan individu yang terkena penyakit alzheiner berdegenerasi secara berbeda-beda; mereka dengan penyakit onset dini umumnya memiliki prognosis yang buruk. Komplikasinya antara lain infeksi, ulkus dekubitus, dan kegagalan organ. Bagi mereka yang menderita kondisi seperti ini harus segera berkonsultasi dengan seorang dokter.

Tanda dan Gejala

Tanda dan gejala Penyakit Alzheimer yang mungkin timbul :

• Gangguan penilaian.

• Halusinasi.

• Kehilangan ingatan.

• Kehilangan kesadaran akan tempat.

• Kehilangan kesadaran akan waktu.

• Ketidakmampuan untuk mempelajari hal-hal baru.

• Memiliki kesulitan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang familiar di rumah, tempat kerja atau di waktu luang.

• Perubahan kepribadian.

• Perubahan perilaku.

• Rentang perhatian yang pendek.

• Tidak mampu mengungkapkan pikiran anda secara efektif.

Penyebab Penyakit Alzheimer

Penyebab Penyakit alzheimer tidak diketahui atau masih dalam penelitian medis.

Resiko Penyakit Alzheimer

Risiko terjangkit penyakit alzheimer meningkat bila Anda :

• Adalah keturunan Afrika Amerika.

• Adalah seorang perempuan.

• Adalah seorang perokok.

• Bertambah tua.

• Memiliki resiko lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi medis ini karena mutasi genetik turunan (predisposisi genetis).

• Sedang menderita Obesitas.

• Telah didiagnosa mengidap Hipertensi.

• Telah didiagnosa mengidap Resistensi Insulin.

Komplikasi Penyakit Alzheimer

Penyakit alzheimer dapat menyebabkan komplikasi sebagai berikutnya :

• Dapat menyebabkan perkembangan Ulkus Dekubitus.

• Dehidrasi.

• Ketidakmampuan untuk merawat diri sendiri.

• Malnutrisi.

• Mungkin menderita Kegagalan Organ.

• Pemendekan otot yang tidak normal (kontraktur otot).

• Penyembuhan luka yang lambat.

• Rentan terhadap infeksi.

Mencegah Penyakit Alzheimer

Penyakit alzheimer dapat dicegah bila Anda :

•     Berhenti merokok.

•     Mengkonsumsi Obat Anti Peradangan Non-Steroid.

•     Mengkonsumsi Statin.

•     Menjaga agar tetap aktif secara mental dan sosial.

•     Menjaga diet rendah asam linoleat.

•     Menjaga diet rendah lemak.

•     Menjaga diet yang kaya akan antioksidan, seperti sayur-sayuran.

•     Menjaga diet yang kaya akan vitamin.

•     Menjaga diet yang kaya kandungan asam lemak Omega 3.

•     Menjaga tekanan darah yang sehat.

Pengobatan Penyakit Alzheimer

Menurut penelitian, hingga saat ini penyakit alzheimer tidak ada obatnya, namun perawatan dapat memperbaiki kualitas hidup penderita alzheimer. Penderita alzheimer membutuhkan dukungan dan kasih sayang dari teman dan keluarga dalam proses penyembuhannya.