Virus Mononucleosis Disebabkan Melalui Air Liur

Infeksius mononucleosis sering disebut kissing disease. Virus yang menyebabkan mononucleosis ditularkan melalui air liur, sehingga bisa mendapatkannya melalui ciuman. Tetapi juga dapat terpapar melalui batuk atau bersin, atau dengan berbagi gelas atau alat makan dengan seseorang yang memiliki virus tersebut. Namun, mononucleosis tidak menular seperti beberapa infeksi, misalnya flu. Kemungkinan besar mendapatkan mononucleosis dengan semua tanda dan gejala jika seorang remaja atau dewasa muda. Anak-anak kecil biasanya memiliki sedikit gejala, dan infeksi sembuh dengan sendirinya. Jika memiliki mononucleosis, penting untuk berhati-hati dari komplikasi tertentu seperti pembesaran limpa. Istirahat dan cukup cairan merupakan kunci untuk pemulihan.

BACA JUGA:  Penyakit Glaukoma dan Pengobatannya

Tanda dan gejala mononukleosis dapat mencakup: 1. Kelelahan 2. Kelemahan 3. Sakit tenggorokan, mungkin radang tenggorokan yang tidak sembuh dengan antibiotik 4. Demam 5. Pembengkakan kelenjar getah bening di leher dan ketiak 6. Amandel bengkak 7. Sakit kepala 8. Ruam kulit 9. Kehilangan nafsu makan 10. Limpa bengkak 11. Keringat malam Virus ini biasanya memiliki masa inkubasi 4-8 minggu, meskipun pada anak kecil periode ini mungkin lebih pendek. Tanda dan gejala seperti demam dan sakit tenggorokan biasanya berkurang dalam beberapa minggu, meskipun kelelahan, pembesaran kelenjar getah bening dan limpa bengkak dapat berlangsung selama beberapa minggu lagi.