Tersedia sejumlah obat jadi bebas dalam bentuk tablet isap atau larutan kumur yang layak untuk digunakan terhadap sakit tenggorok.
Jangan Lewatkan:
Obat-obat ini pada umumnya mangandung zat antiseptik yang berkhasiat membunuh atau menghambat pertumbuhan kuman. Bila digunakan sedini mungkin setelah gejala timbul, obat-obat ini sangat berguna untuk mempercepat penyembuhan sampai hanya 2-3 hari.
Bila tidak diobati, infeksi tenggorok dapat menular ke amandel atau bahkan ke saluran napas dengan mengakibatkan peradangan bronki (bronkitis).
Tablet isap banyak digunakan karena praktis penggunaannya. Pilihan pertama adalah Klorheksidin (Hibetane) dan dequalinium (Degirol, Sentril) dengan daya kerja membunuh kuman yang kuat sekali.
Yang terakhir sering kali dikombinasikan dengan zat bakterisid lain untuk memperkuat efeknya, misalnya dengan setilpiridinium (sentril).
Tablet kombinasi dari dua antiseptika lain yang berbentuk gula-gula adalah Floxil. Semua tablet ini sebaiknya diisap pelan-pelan setiap jam untuk mempertahankan kadar obat yang cukup tinggi di tenggorok.
Obat kumur yang tersedia bebas adalah povidon-iod (Betadine, Septadine) klorheksidin 0,1%. Begitu pula tersedia larutan hidrogenperoksida 3% yang kerjanya kuat, tetapi agak singkat.
Pada keadaan darurat bila digunakan sedini mungkin obat kumur listerine (mengandung beberapa zat antiseptik) sering kali ampuh. Cara berkumur adalah menahan larutan dalam mulut selama 2-3 menit sebelum membuangnnya, 2 kali sehari.
Obat semprot yang mengandung 1,4% fenol dan mentol (Vicks Chloraseptic Sore Throat Spray) juga bermanfaat untuk meringankan sakit tenggorok.
Untuk melawan peradangan dan nyeri dapat digunakan obat kumur dengan zat pemati rasa lidokain atau dengan zat antiradang benzidamin (tantum verde rinse).