Gejala dan Dugaan Keganasan Indung Telur

https://www.ilmukesehatan.comKeganasan Indung Telur

Keganasan Indung Telur merupakan yang sering dijumpai, tetapi sebagian besar datang sudah dalam stadium lanjut, atau ditemukan saat operasi.


Keganasan indung telur dinamakan “ pembunuh dingin atau silent killer “ karena perjalanan penyakit lamban. Dugaan keganasan indung telur ditegakkan dengan :

 

1. Menjumpai tumor pada wanita usia muda apalagi sebelum mebarche.

2. Tumor indung telur pada usia diatas 45 tahun maka kecurigaan ganas akan lebih besar.

BACA JUGA:  Mengenal Komplikasi Solusio Plasenta

3. Indung telur masih teraba setelah wanita mati haid.

Gejala keganasan indung telur stadium lanjut :

1. Teraba tumor diabdomen kistik atau padat.

2. Pergerakan terbatas, karena anak sebar kejaringan sekitarnya.

3. Terdapat asites ( cairan dalam abdomen ).

4. Anak sebar dapat menyebabkan edema tungkai bawah.

5. Tubuh bagian atas kurus dengan penampilan perut buncit.

Peranan bidan untuk menemukan keganasan indung telur pada stadium muda sukar dan tidak sulit setelah stadium lanjut.

BACA JUGA:  Sifat dan Ciri Kontraksi Otot Rahim Kala Pertama

Dalam menghadapi keganasan indung telur pada stadium dini ( muda ) maka tugas bidan segera melakukan konsultasi atau merujuk penderita. Diagnosis banding keganasan indung telur adalah kehamilan dan tumor pada rahim.