Tujuan pemeriksaan pasca kala nipas adalah :
Jangan Lewatkan:
1. Evaluasi tentang alat genetalia bagian dalam :
a. Besar dan konsistensi rahim
b. Hubungan dengan jaringan sekitarnya
c. Apakah masih terdapat perdarahan
d. Evaluasi tentang portio: perlukaan setelah bersalin, pengambilan Pap smear.
2. Membicarakan program keluarga berencana
3. Melalukan pengobatan dini penyakit
4. Mempersiapkan rujukan untuk pengobatan lebih lanjut
Masyarakat belum banyak memahami pentingnya pemeriksaan setelah bersalin sehingga tugas bidan adalah mendidik masyarakat:
1. Memberikan KIE dan motivasi gejala dini keguguran mulut rahim
2. Pengambilan bahan pemeriksaan Pap smear.
3. Bila dicurigai keganasan dapat melakukan konsultasi dan merujuk kedokter puskesmas atau dokter ahli dan rumah sakit.
4. KIE untuk menghindari keganasan mulut rahim dan memperkecil faktor predisposisi :
a. Menunda perkawinan sampai kematengan mental cukup
b. Menasehatkan agar memperkecil multipartner
c. Menerima NKKBS
d. Menganjurkan untuk memeriksakan bila terjadi keadaan abnormal
e. Meningkatkan pendidikan masyarakat tentang kesehatan
f. Memberikan penjelasan hubungan seks yang sehat.
Keganasan mulut rahim sebagian besar dari golongan sosial ekonomi rendah. Keganasan mulut rahim terjadi pada umur reproduksi aktif antara 30 sampai 60 tahun.
Umur termudah ynag kami jumpai di Denpasar pada usia 27 tahun berjumlah tiga orang. Bidan dapat melakukan penyaringan penderita keganasan mulut rahim stadium masih muda.